Senin, 13 Februari 2017

Tugas III

"Analisis Karbohidrat metode Luff Schoorl"

Prinsip                        :

Hidrolisis karbohidrat menjadi monosakarida yang dapat mereduksi  menjadi  dan kelebihan dapat dititrasi dengan metode iodometri (cara tidak langsung).
 


Bagan Kerja
Prinsip
Ø  Ditimbang 2-5 g sampel kedalam erlenmeyer. Ditambahkan didalamnya 25 mL HCL 2% atau H2SO4  1,25%. Dididihkan dengan menggunakan pendingin tegak selama 2 jam, lalu didinginkan.
Ø  Dimasukkan seluruh larutan ini kedalam labu ukur 250 mL, kemudian dinetralkan dengan menambahkan NaOH 3,25% (dengan indikator PP), diimpitkan hingga tanda garis lalu disaring.
Ø  Dipipet 10 mL hasil saringan ke dalam erlenmeyer asa. Dibubuhkan 25 mL larutan Luff dan 15 mL air, kemudian didihkan dengan menggunakan pendingin tegak selama 10 menit.
Ø  Didinginkan larutan dengan cepat, lalu ditambahkan 10 mL larutan KI 30% dan 25 mL H2SO4  25% (Penambahan  perlahan-lahan melalui dinding Erlenmeyer).
Ø  Setelah reaksi selesai, dititar larutan dengan Tio 0,1 N hingga titik akhir. Sebagai indikator digunakan larutan kanji. Kerjakan juga blanko.


(C6H10O5)n  + n H2O → n C6H12O6






Reaksi Penetralan asam basa :
  H+   +  OH-    → H2O



C6H12O6   + 2 CuO  →  Cu2O +  C5H11O5-COOH     



Sisa CuO + 2 KI + H2SO4 →  CuI2  +  K2SO4    +  H2O




CuI2⇄ Cu2I2 + I2
I2 + 2 Na2S2O3 → 2 NaI + Na2S4O6

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Link list